www.trimegah.com

Investasi Saham Untuk Biaya Kesehatan Anak

Presenter yang akrab disapa Farhan itu nabung saham secara jangka panjang dimulai pada 1996. Saham pertamanya PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Belakangan semakin terasa ternyata sangat bermanfaat untuk biaya kesehatan anak.



Mengenal Produk Investasi

Bank dan Multifinance pun Cari Uang di Pasar Modal

8-Sep-2017 09:44:28 WIB | Online | Share
Bank dan Multifinance pun Cari Uang di Pasar Modal

Investasiku.co.id – Lebih dari 70 persen surat utang perusahaan (obligasi korporasi) ditawarkan kepada publik berasal dari sektor keuangan (finance). Mengapa perusahaan jasa keuangan itu lebih rajin terbitkan obligasi ketimbang perusahaan sektor lainnya?

Sebelum bahas alasannya, sekarang kita lihat perkembangan data obligasi korporasi terbaru. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total emisi (nilai penerbitan) obligasi dan sukuk sebesar Rp 97,18 triliun sejak awal tahun hingga akhir Agustus 2017.

Dari total nilai itu berasal dari 61 emisi yang diterbitkan oleh sebanyak 48 emiten alias perusahaan go public. Secara total, nilai outstanding obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sebesar Rp 357,55 triliun dan USD 47,5 juta. Terdiri atas 337 emisi yang diterbitkan oleh 111 emiten.

Sedangkan Surat Berharga Negara (SBN) alias surat utang yang diterbitkan pemerintah saat ini jumlahnya ada 93 seri tercatat di BEI sebesar Rp 2.005,79 triliun dan USD 200 juta. Ditambah lagi sebanyak 8 emisi Efek Beragun Aset (EBA) senilai Rp 3,25 triliun.

Khusus obligasi korporasi, pada pekan akhir Agustus 2017 saja geliat penerbitannya masih cukup pesat. Pasar surat utang diramaikan dengan pencatatan empat obligasi pada sepanjang pekan itu.

Pada Rabu (23/8), misalnya, terdapat dua obligasi dirilis sekaligus; Obligasi Berkelanjutan II Bank OCBC NISP Tahap II Tahun 2017 dengan nilai nominal sebesar Rp2 triliun yang diterbitkan oleh PT Bank OCBC NISP Tbk dan Obligasi Berkelanjutan II WOM Finance Tahap II Tahun 2017 yang diterbitkan oleh PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) dengan nilai nominal Rp720,5 miliar.

Pada Kamis (24/8), PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) mencatatkan Obligasi Berkelanjutan II Bank CIMB Niaga Tahap II Tahun 2017 dengan nilai nominal Rp2 triliun. Kemudian Obligasi Berkelanjutan II Bank BRI Tahap III Tahun 2017 diterbitkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan nilai nominal Rp5,15 triliun pada Jumat (25/8).

Dari catatan pada akhir Agustus itu saja terlihat bahwa 100 persen penerbitan obligasi korporasi dilakukan oleh perusahaan sektor keuangan; bank dan non bank (multifinance/leasing).

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mencatat sebesar 70,26 persen dari total obligasi diterbitkan pada sepanjang semester I 2017 berasal dari sektor keuangan. Sisanya dari sektor lain pada umumnya untuk kepentingan membangun infrastruktur.

Pasar Modal Sumber Pendanaan Jangka Panjang

Ramai penerbitan surat utang oleh perusahaan (terutama sektor keuangan) tidak terlepas dari karakteristik pasar modal sebagai sumber penggalian dana secara jangka panjang.

Perusahaan di jasa keuangan butuh dana yang bisa dikelola dalam jangka waktu lama untuk disalurkan kepada masyarakat; Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), multiguna, dan lainnya.

Sumber dana harus lebih murah agar bisa disalurkan kepada masyarakat dengan harga terjangkau. Istilah di bank atau perusahaan multifinance adalah biaya dana.

Dalam kondisi seperti sekarang, biaya dana dari pasar modal melalui surat utang relatif murah. Indikatornya; ekonomi stabil, inflasi terjaga di level rendah, dan suku bunga acuan dari Bank Indonesia (BI) dalam tren turun.

Ditambah lagi peringkat Indonesia sudah masuk layak investasi alias Investment Grade.

Dengan begitu, kupon bunga ditawarkan oleh perusahaan penerbit surat utang kepada publik juga bisa relatif rendah. Itu lah maka perusahaan finance semakin giat menerbitkan obligasi selain belakangan ini perusahaan sektor lain juga mulai ramai melakukan hal sama terutama untuk pembangunan infrastruktur yang sifatnya juga jangka panjang.

Foto: GettyImages/SmartMoneyGoal

Related Articles
Most Popular

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: count(): Parameter must be an array or an object that implements Countable

Filename: views/blog_detail.php

Line Number: 218

Backtrace:

File: /home/trimegah/public_html/application/views/blog_detail.php
Line: 218
Function: _error_handler

File: /home/trimegah/public_html/application/controllers/Blog.php
Line: 126
Function: view

File: /home/trimegah/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once

Other Articles


Copyright @ 2016 Investasiku.co.id, All Rights Reserved